Selasa, 19 Februari 2013

Sort

Apa itu Sort ?
Sorting (Pengurutan) adalah proses mengatur sekumpulan obyek menurut urutan atau susunan tertentu. Urutan obyek tersebut dapat menaik atau menurun.
Apa keuntungan sort ?
Keuntungan Sorting adalah :
1. Mempercepat pencarian
2. Mudah menentukan data maksimum dan minimum
Sorting terdiri dari beberapa contoh :
1. Bubble Sort
2. Exchange Sort
3. Selection Sort
4. Insertion Sort
5. Merge Sort
6. Quick Sort  
  • Bubble Sort : 
Bubble sort adalah mengurutkan data dengan cara membandingkan elemen sekarang dengan elemen berikutnya.
Contoh Bubble Sort :  (Angka : 22 10 15 3 8 2)
›22 10 15 3 8 2
›10 22 15 3 8 2
›10 15 22 3 8 2
›10 15 3 22 8 2
›10 15 3 8 22 2
›10 15 3 8 2 22
Jadi  angka 22 harus ditukar dengan angka yang ada dibelakangnya sampai pengulangan 6 kali sesuai dengan jumlah angka yg ada. Angka 22 ditukar terus hingga terurut sesuai keinginan, apakah Sorting menurut Ascending (2 3 8 10 15 22) atau Descending (22 15 10 8 3 2).
  
  •  Exchange Sort :
Melakukan pembandingan antar data, dan melakukan pertukaran apabila urutan yang didapat belum sesuai. Bisa dikatakan Bubble sort sama dengan Exchange Sort karena kedua metode ini melakukan pertukaran berulang-ulang terhadap elemen data yang belum diurutkan.  
Contoh Exchange Sort : (Angka : 22 10 15 3 8 2)
22  10 15 3 8 2
10  22 15 3 8 2
10  22 15 3 8 2
  3  22 15 10 8 2
  2  22 15 10 8 3
Jadi angka yang ada diawal untuk ditukar akan menjadi pivot (urutan angka yg di blok).  Pivot akan terus berurutan hingga urutan angka tersusun sesuai Ascending (2 3 8 10 15 22) atau Descending (22 15 10 8 3 2).
  •  Selection Sort :
     Selection sort adalah mencari elemen yang tepat untuk diletakkan di posisi yang telah diketahui, dan meletakkannya di posisi tersebut setelah data tersebut ditemukan, Selection Sort Membandingkan elemen yang sekarang dengan elemen yang berikutnya sampai dengan elemen yang terakhir. Jika ditemukan elemen lain yang lebih kecil dari elemen sekarang
maka dicatat posisinya dan kemudian ditukar.
Contoh Selection Sort : (Angka : 11 3 7 22 30 44)
11 3 7 22 30 44
3 11 7 22 30 44
›3 7 11 22 30 44
›3 7 11 22 30 44
›3 7 11 22 30 44
3 7 11 22 30 44 
 
Pengurutan jenis ini begitu simple karena ia langsung mengurutkan data dari angka pertama yaitu 11 dengan cara menukarkannya dengan angka yang seharusnya berada paling depan . Ascending yaitu angka 3 atau Descending yaitu 22 sampai pengurutan itu selesai.
  •  Insertion Sort :
Pengurutan yang dilakukan dengan cara membandingkan dengan data ke-2 sampai data terakhir. Jika ditemukan data yang lebih kecil atau lebih besar maka data tersebut disisipkan kedepan sesuai posisi yang seharusnya.
Contoh Insertion Sort :
21 32 4 6 2 7 1
21 32 4 6 2 7 1
21 32 4 6 2 7 1
4 21 32 6 2 7 1
4 6 21 32 2 7 1
2 4 6 21 32 7 1
2 4 6 7 21 32 1
1 2 4 6 7 21 32
  

 
  •  Merge Sort :
Merupakan proses pengurutan data yang menggunakan merging dua buah vector. Pada proses merge sort, data dibuat sepasang-sepasang, yang terdiri dari dua elemen. Jika N ganjil, maka ada satu vector yang terdiri dari 1 elemen. Lalu kemudian data tersebut di merging sampai terurut.
Contoh Merge Sort : 






  
  • Quick Sort : 



Merupakan proses penyusunan elemen yang membandingkan suatu elemen (pivot) denan elemen yang lain, dan menyusunnya sedemikian rupa sehingga elemen –elemen lain yang lebih kecil dari pivot terletak disebelah kiri pivot. Dan elemen yang lebih besar dari pivot terletak disebelah kanan pivot. Dengan demikian akan terbentuk dua sublist, yang terletak disebelah kanan dan kiri pivot. Lalu pada sublist kiri dan kanan itu kita anggap sebuah list baru, dan kita kerjakan proses yang sama seperti yang sebelumnya. Demikian seterusnya sampai tidak terdapat sublist lagi.

Contoh Quick Sort :




0 komentar:

Posting Komentar